Hidup Tanpa Banyak MASALAH

Dear Sahabats,

Jika boleh memilih, hidup dengan SEDIKIT mungkin masalah dengan hidup BANYAK masalah,
tentunya kita sepakat untuk memilih hidup dengan sedikit mungkin masalah.

Tapi pada kenyataannya, banyak Sahabats yang merasa hidupnya selalu dikelilingi masalah.

Belum selesai masalah yang satu, masalah lain sudah datang menerpa.
Dan seringkali, masalah yang sama terjadi berulang-ulang.

Ijinkan saya membagikan kunci yang dapat membuat hidup Sahabats tidak banyak masalahnya.

Kata kuncinya adalah PERUBAHAN CARA BERPIKIR.

Seperti pesawat terbang, saat tinggal landas, selama menembus awan, pesawat akan GOYANG berulang kali.
Seperti itulah hidup kita, jika kita terus memegang cara berpikir lama yang mungkin salah.

Tapi saat pesawat tersebut berhasil melewati awan dan mencapai ketinggian tertentu, pesawat itu akan TENANG & STABIL.
Inilah hidup di level lebih tinggi, dimana cara berpikir lama kita ganti dengan yang baru.

 

Sahabats dengar baik,

Ada 3 macam KEBENARAN yakni :
 
1. Kebenaran Menurut Diri Sendiri

Seringkali kita memegang prinsip2 dan pola pikir yang dianggap benar.

Prinsip2 dan pola pikir tersebut,
seringkali didapat dari pengalaman pribadi ataupun inputan dari orang lain, buku ataupun lainnya.

Sayangnya banyak prinsip2 dan pola pikir tersebut,
SERINGKALI SALAH.

Contoh :
Saya punya teman yang sangat mencintai pacarnya, hingga suatu ketika dia mendapatkan bahwa pacarnya nyeleweng.
Akhirnya dia memegang suatu prinsip,

“Jika mencintai wanita, jangan pernah kasih 100% dan selalu siapkan cadangan”.

Tentu saja prinsip yang dipegang itu salah dan jika tidak diubah,
maka dia akan kesulitan mendapatkan pasangan hidupnya yang sejati.

Wanita tentunya maunya dicintai 100%,
dan saya bersyukur akhirnya teman saya ini berubah cara berpikir dan prinsipnya.

 
2. Kebenaran Menurut Dunia

Kebenaran ini diakui oleh orang banyak bahkan terkadang oleh seluruh manusia di dunia.

Tapi,
ternyata kebenaran ini BELUM TENTU BENAR.

Contoh :
Ratusan tahun yang lalu, seluruh dunia mengakui bahwa bumi itu datar,
dan itu diakui sebagai KEBENARAN.

Sampai seorang bernama Colombus membuktikan bahwa bumi itu bulat,
dengan berlayar mengelilingi bumi.

Prinsip2 & pola pikir dunia yang seringkali dianut oleh kita adalah :
Kalau mau bahagia, harus kaya raya.

Mau kaya, masuk pegawai negeri/polisi.
mau dibilang cantik, kulit harus putih.

Sekian banyak sahabats yang mengupayakan menjadi kaya dan akhirnya menghalalkan berbagai cara.
Sekian banyak sahabats yang menyogok puluhan bahkan ratusan juta untuk diterima di pegawai negeri/polisi.
Sekian banyak sahabats yang menghabiskan uangnya untuk membeli produk & treatment pemutih kulit.

Satu lagi,
Dengan semakin trend-nya informasi via internet, banyak sekali informasi-informasi yang kita dapatkan daripadanya.

Hanya saja, banyak juga saya melihat Sahabats yang begitu mudah mempercayai informasi tersebut.

Misalnya tentang produk-produk merk tertentu yang dilarang ataupun anjuran makan/minum sesuatu agar sehat,
yang masih perlu dicek ulang kebenarannya.

Ingat,
ini BELUM TENTU BENAR.

 
3. Kebenaran Menurut Tuhan

Kebenaran inilah yang seharusnya kita pegang,
karena kebenaran ini SUDAH PASTI BENAR.

Darimanakah kita mendapatkan kebenaran ini?

Salah satu sumber utamanya adalah dari KITAB SUCI agama kita masing2.

Kitab suci inilah yang sesungguhnya buku manual buat kehidupan kita.
Jika kita lakukan apa yang diperintahkan, dan hindari apa yang dilarang,
niscaya hidup kita akan bahagia.

Seperti saat membeli HP, pasti ada buku manualnya.
Jika disitu tertulis larangan untuk tidak memasukkan HP ke dalam air agar tidak rusak,
lalu kita melanggarnya dan tetap memasukkan HP tersebut ke dalam air,
tentu saja hasilnya HP tersebut RUSAK.

Demikian juga hidup kita.
Jika dalam kitab suci misalnya kita dilarang mencuri, tapi kita langgar,
tentu saja akibatnya akan ada masalah.

Jika dalam kitab suci misalnya kita diperintahkan menomorsatukan Tuhan, tapi kita tidak lakukan,
tentu saja hidup kita akan banyak masalah.

Tapi ironisnya,
Kitab Suci yang tidak terlalu tebal itu, seringkali terlihat teronggok penuh debu di laci/lemari rumah kita.

Kita jarang membacanya,
apalagi membaca hingga selesai,
apalagi untuk merenungkan & memahaminya lebih dalam,
apalagi untuk mempraktekkannya dalam keseharian hidup kita.

Padahal,
jika dibandingkan dengan seluruh buku2 pelajaran sekolah, komik, majalah dan koran yang kita telah baca,
Kitab Suci ini sangatlah tipis dan tidak perlu waktu bertahun-tahun untuk menyelesaikannya dan memahaminya.

 

Akhirnya Sahabats,

Kunci hidup tanpa masalah adalah dengan mengubah pola pikir dan prinsip2 yang kita pegang,
dengan Kebenaran yang sudah pasti benar yakni menurut Tuhan,
dan sumber utamanya adalah dari Kitab Suci kita masing2.

Semoga tulisan ini dapat menginspirasi Sahabats,
untuk mengubah pola pikir dan prinsip2 yang selama ini salah,
dan saya percaya Sahabats akan mengalami,

Hidup Tanpa Banyak Masalah.
 
Bogor, 26 Jan 2010
Robby Hadisubrata

Leave a Comment

Your email address will not be published. Required fields are marked *